Pentingnya Growth Mindset Untuk Guru

Oleh Jamaril 

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا۟ فِى ٱلْمَجَٰلِسِ فَٱفْسَحُوا۟ يَفْسَحِ ٱللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Artinya: “Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu Berlapang-lapanglah dalam majelis', maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: Berdirilah kamu', maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan,” (QS Al-Mujadilah: 11).

Dari ayat di atas pendidikan sangat penting bagi seluruh manusia agar manusia bisa mencerna persoalan perkembangan zaman. Dan pendidikan juga bisa untuk merobah mindset seseorang akan lebih maju sesuai dengan perkembangan zaman. Sehingga kita sering mendengar orang pintar mengungkapkan “You are what you think!”  Bagaimana mindset atau pola pikir Guru Pintar akan sangat mempengaruhi bagaimana perilaku dan tindakan Guru Pintar.

Apa sih mindset itu? Mindset adalah suatu kumpulan pemikiran yang terbentuk sesuai dengan pengalaman dengan keyakinan sehingga dapat mempengaruhi perilaku atau cara berfikir seseorang dalam menentukan suatu sikap, pandangan hingga masa depan orang tersebut. Seorang profesor Psikologi dari Stanford University yang bernama Carol S. Dweck mengkategorikan mindset menjadi dua, yaitu growth mindset dan fixed mindset.

Pengertian Growth mindset adalah pola pikir seseorang yang memahami bahwa kemampuan atau bakat yang dimilikinya sejak kecil merupakan sebuah permulaan. Orang yang memiliki growth mindset percaya bahwa kemampuan dan bakat tersebut dapat terus berkembang dengan kerja keras dan dedikasi. Oran-orang ini akan selalu menanamkan pola pikir untuk terus belajar dan memahami dunia.

Jenis pola pikir Growth mindset merupakan mindset positif karena seseorang yang memiliki growth mindset atau pola pikir berkembang cenderung ingin mendapatkan proses belajar yang bermakna dan memiliki pengaruh dalam hidupnya. Dengan mindset ini, orang tidak akan hanya ingin terlihat pintar atau terlihat menguasai suatu permasalahan. Proses menjadi hal yang sangat berharga dan kegagalan tidak akan membuat mereka berpikir bahwa ini adalah akhir segalanya,  melainkan adalah tangga yang akan mengantarkan untuk melangkah ke tahap berikutnya.

Pentingnya merubah mindset dari fixed mindset menjadi growth mindset adalah pola pikir berkembang akan membuka kesempatan yang lebih besar untuk mencapai kesuksesan. 

Karakteristik lainnya dari orang yang memiliki growth mindset adalah sebagai berikut:

1.Berkeyakinan bahwa intelegensi, bakat dan sifat bukan merupakan fungsi, hereditas/keturunan.

2.Dapat menerima tantangan dan serius menjalankannya.

3.Selalu memandang ke depan dari kegagalan yang dihadapi.

4.Selalu berpandangan positif terhadap usaha yang dilakukan.

5.Belajar dari kritik yang diberikan orang lain.

6.Dapat menemukan pelajaran dan memperoleh inspirasi dari kesuksesan orang lain.

Contoh growth mindset, Ketika Guru Pintar mengembangkan sebuah media pembelajaran, tetapi ternyata media pembelajaran tersebut kurang efektif. Bukannya patah semangat dengan membuang media tersebut, Guru Pintar akan berusaha mencari tahu apa yang salah dengan media yang dibuat dan berusaha memperbaikinya.

Pola pikir yang kedua adalah fixed mindset atau Mindset tetap. Fixed mindset adalah pola pikir yang berdasarkan terhadap kepercayaan bahwa kualitas seseorang telah ditetapkan. Fixed mindset adalah kebalikan dari Growth mindset. Orang dengan fiked mindset akan sangat kesulitan menaklukkan tantangan dan memiliki peluang meraih kesuksesan lebih kecil dari pada orang dengan growth mindset. 

Ciri-ciri orang dengan pola pikir ini adalah sebagai berikut:

1.Berkeyakinan bahwa intelegensi, bakat, sifat adalah sebagai fungsi hereditas/keturunan.

2.Memiliki kecenderungan untuk menghindari suatu tantangan.

3.Mudah putus asa atau menyerah pada keadaan.

4.Memiliki anggapan bahwa usaha tidak ada manfaatnya.

5. Tidak mau menerima kritik.

6.Sering merasa terancam dengan suksesnya orang lain.

Oleh sebab itu jangan sampai Guru memiliki pola pikir fixed mindset. Bagaimanapun seorang guru adalah role model bagi siswanya. Bagaimana menanamkan pola pikir berkembang jika gurunya sendiri tidak mau berkembang.

Cara Mengembangkan Pola Pikir Growth Mindset Pola pikir seseorang dapat dibentuk. Berikut ini adalah cara-cara supaya Guru Pintar dapat mengembangkan growth mindset dan mengucapkan selamat tinggal kepada fixed mindset.

1. Berusaha selalu fokus dan menghargai proses yang dijalani

Jenis pola pikir growth mindset bersifat open mindset atau terbuka menerima segala perubahan dan saran-saran. 

2.Berani menghadapi tantangan Menanamkanlah pikiran bahwa tantangan yang ada adalah sebuah peluang untuk meraih kesuksesan. Tantangan juga dapat menjadikan Guru Pintar berkembang menjadi lebih baik lagi. 

3.Menerima kritikan dengan bijaksana Tidak ada yang memalukan dari meminta pendapat, kiritikan, atau saran dari orang lain. 

4.Mencoba memahami diri sendiri Memahami diri sendiri artinya Guru Pintar memiliki kesadaran akan kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. 

5.Long-life Learner Menjadi pembelajar seumur hidup adalah salah satu cara mengembangkan growth mindset. 

Untuk Guru Pintar, sudahkah growth mindset ada dalam diri Anda? Setelah berhasil mengembangkan pola pikir berkembang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hafidh Febriano Berlian Mengharumkan Nama MTsN 7 Kota Padang Dengan Meraih juara 2 Komite Putra Pemula + 50 Kg Pada Kejuaraan INKDO Tingkat Sumatera Barat XXI dan pestival karate

Grup Gendang serampak MTsN 7 Kota Padang Ikut Meriahkan Kampanye Wajib Halal 3000 Desa Wisata Di Kawasan Pantai Muaro Padang Tingkat Provinsi Sumatera Barat

Merebut Keistimewaan Nisfu Sya'ban Oleh H. Jamaril Tk. Mudo, S.Ag,.M.Pd